Kamis, 12 Mei 2016

Kumpulan Pantun Jenaka Lucu Terbaru

paling kocak kumpulan dari pantun jenaka yang penuh cinta, Pantun Jenaka Lucu adalah puisi lama yang sangat di kenal masyarakat saat ini. seperti halnya dengan kata kata lucu yang membuat sobat terhibur ketika membaca cerita lucu ini. pantun yang di kenal orang jawa adalah parikan dan dikenal orang sunda adalah paparikan. pantun memiliki banyak jenis di antaranya pantun jenaka, pantun cinta, pantun nasehat, pantun agama. pantun jenaka berisi hal yang lucu karena isi dan rima nya berisi sesuatu yang lucu.

Selain digunakan di dalam surat, pantun juga merupakan salah satu permainan yang menjadi bagian dalam keseharian anak-anak 90-an. Jika kamu termasuk orang yang suka bermain pantun, kamu tentu ingat dengan pantun-pantun jenaka berikut ini. Pantun Jenaka terbaru yang bisa menghibur anda semua, Dari banyaknya cara untuk membuat seseorang senang dan bahagia salah satunya lewat Pantun Jenaka yang kali ini Kukejar akan bagikan.

Membuat orang kalau sampai tertawa terbahak-bahak kita akan senang pasti, nah maka dari bisa gunakan Pantun Jenaka Lucu agar orang-orang di sekitar anda merasakan dari bumbu lucunya. Zaman sekarang banyak orang-orang yang menggunakannya sebagai sarana lawakan, bisa kita lihat di TV para pelawak pasti ada yang menggunakannya. Nah maka dari itu mulai sekarang cobalah untuk membuat pantun jenaka kocak, jika kalian tidak begitu mahir menggunakan atau membuatnya kalian bisa memakai contoh di bawah ini.

Limau purut di tepi rawa,,
Buah dilanting belum masak,
Sakit perut sebab tertawa,,
Melihat kucing duduk berbedak

Jalan-jalan ke rawa-rawa,
Jika capai duduk di pohon palm,
Geli hati menahan tawa,
Melihat katak memakai helm

Disana gunung, disini gunung,
Ditengah-tengah bunga melati,
Saya bingung kamu pun bingung,
Kenapa ada bunga melati ???!?

Naik kebukit membeli lada,
Lada sebiji dibelah tujuh,
Apanya sakit berbini janda,
Anak tiri boleh disuruh

Pohon kelapa, Pohon durian,,
Pohon Cemara, Pohon Palem,
Pohonnya tinggi-tinggi Bo!

Orang Sasak pergi ke Bali,
Membawa pelita semuanya,
Berbisik pekak dengan tuli,
Tertawa si buta melihatnya

Naik kebukit membeli lada,
Lada sebiji dibelah tujuh,
Apanya sakit berbini janda,
Anak tiri boleh disuruh

Orang Sasak pergi ke Bali,
Membawa pelita semuanya,
Berbisik pekak dengan tuli,
Tertawa si buta melihatnya

Jauh di mata,dekat dihati,
Jauh di hati,dekat dimata,
Jauh-dekat tujuh ratus perak

Ada apa diseberang itu,
Mentimun busuk dimakan kalong,
Ada apa diseberang itu,
Bujang bungkuk gadis belong

Sakit kaki ditikam jeruju,
Jeruju ada didalam paya,
Sakit hati memandang susu,
Susu ada dalam kebaya

Ada buah manggis,
Ada juga buah anggur,
Awalnya romantis,
Pas tekdung malah kabur

Jangan takut,
Jangan kawatir,
Itu kentut,
Bukan petir

Elok berjalan kota tua,
Kiri kanan berbatang sepat,
Elok berbini orang tua,
Perut kenyang ajaran dapat

Anak ayam turun ke bumi,
Induk ayam naik kelangit,
Anak ayam nyari kelangit,
Induk ayam nyungsep ke bumi

Jauh sebelum era email dan aplikasi IM seperti sekarang, surat konvensional pernah menjadi media komunikasi yang sangat populer. Anak-anak 90-an juga sempat merasakan bagaimana serunya berkomunikasi via surat. Entah itu untuk komunikasi jarak jauh yang dikirim melalui pos maupun surat kaleng yang dititipkan lewat teman. Ada satu hal yang sangat khas dalam sebuah surat. Biasanya, di sebuah surat ada sebuah Pantun Jenaka Lucu yang menjadi pembuka maupun penutup surat. Ketika membacanya, orang yang ada sebrang sana pun tak ayal akan senyum-senyum sendiri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar